Ulasan Merk Semen yang Wajib Kita Ketahui agar Tak Merugi
Pastinya kita sudah tidak asing lagi dengan bahan baku konstruksi yang satu ini. Semen, merupakan bahan konstruksi yang digunakan untuk merekatkan batu, bata, batako, maupun bahan bangunan lainnya. Oleh karena itu pemilihan merk semen sangat berpengaruh pada kualitas bangunan yang kita impikan.
Di Indonesia sendiri telah banyak pabrik semen yang mengeluarkan berbagai macam merk dan sangat laku di pasaran, diantaranya Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa, Semen Tiga Roda, Semen Holcim dan lain-lainnya.
Lalu bagaimana dengan kualitas dari setiap merk semen tersebut? Langsung saja kita cermati ulasan berikut ini.
1. Semen Holcim
Semen yang satu ini merupakan produk dari PT. Holcim Indonesia Tbk. Semen Holcim mempunyai produk terbaru dan merupakan produk andalan yaitu,
PowerMax, Produk ini dikhususkan untuk pembangunan Struktur bangunan seperti fondasi, kolom, balok, dan lainya. Dalam Produk ini terdapat Micro Filler Particle & Strength Agent yang membantu adukan menjadi lebih padat dan tak berongga, sehingga menjadikan struktur bangunan lebih kokoh. Kisaran harga produk ini +- Rp. 47.000/40kg.
WallMax, Produk yang dikhususkan untuk pembangunan dinding seperti Acian, Plesteran, Profil dan lainnya, karena produk ini mengandung Micro Filler Particle & Smoothing Agent yang membuat produk dengan daya rekat tinggi sehingga dinding lebih halus dan minim retak. Kisaran harga produk +- Rp. 45.000/40 kg
2. Semen Gresik
Salah satu produk dari anak PT. Semen Indonesia Tbk, semen gresik merupakan Portland Pozzoland Cement (PPC) yang cocok untuk keperluan bangunan umum, sehingga terkenal bagi semua kalangan. Selain itu, keunggulan produk ini perlu menjadi pertimbangan, diantaranya:
Pertama, Semakin Lama Semakin Kokoh
Adanya Pozzoland pada semen PPC membuat kuat tekan pada semen lebih tinggi, karena proses reaksi hidrasi yang terus berkelanjutan sehingga membuat Semen Gresik semakin kokoh seiring berjalannya waktu.
Kedua, Semen Gresik Tahan Retak
Temperatur yang dibebaskan pada saat proses panas hidrasi akan semakin rendah dikarenakan adanya Pozzoland. Hal ini dapat mengurangi resiko keretakan pada beton atau aplikasi semen lainnya.
Ketiga, Tahan Sulfat dan Asam
Lagi-lagi Pozzoland bermanfaat dalam pembebasan CaO (kalsium oksida bebas) saat reaksi hidrasi, dan berlanjut membentuk senyawa baru yaitu C3S-H yang mempunyai sifat tahan pada sulfat dan asam.
Kisaran Harga untuk semen gresik PPC +- Rp.50.000/40kg
3. Semen Tiga Roda
Merupakan produk dari PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Merk ini telah mengantongi Top Brand Award untuk kategori semen dan mortar, Anugrah Bussines Review untuk kategori merk top, dan berbagai penghargaan lainnya. Dilihat dari banyaknya pernghargaan yang telah dikantongi, cukup wajar jika banyak masyarakat yang mempercayakan bangunannya pada merk ini.
Semen tiga roda mempunyai berbagai macam jenis produk, PCC (Portland Composite Cement) merupakan jenis produk yang umum dipakai masyarakat.
Mengapa banyak masyarakat yang memilih penggunaan PCC?
Hal itu karena pengerjaan dengan PCC lebih mudah, suhu adukan rendah sehingga tidak mudah retak, untuk hasilnyapun baik plesteran atau beton lebih halus, selain itu PCC juga kedap air dan sulfat.
Demikian ulasan mengenai top merk semen yang ada di Indonesia.
Cara Memilih Semen yang Baik
Setelah kita mengetahui ulasan dari beberapa merk semen di atas, kita juga harus mengetahui bagaimana cara memilih semen dengan kualitas yang terjaga, berikut hal-hal yang perlu kita perhatikan saat memilih semen :
- Berlogo SNI (Standar Nasional Indonesia)
- Kemasan Tertutup Rapat dan Tidak Rusak
- Semen Tidak Langsung Tenggelam dalam Air
- Dilihat dari Warnanya,
Abu-abu kehijauan (Grey Greenish) merupakan warna ideal untuk semen yang terjaga kualitasnya
- Semen Tidak Menggumpal,
Jika semen menggumpal kemungkinan sudah terlalu lama disimpan, sehingga mengeras dan kualitasnya menurun.
Itulah beberapa cara yang perlu kita perhatikan saat membeli semen, jadi meskipun kita sudah tahu mana merk semen yang bagus, kita tetap harus bisa memilih semen mana yang kulitasnya terjaga.
